Kalo aku waktu game Legend Of Dragon->pertama kalinya Dart berubah, saat terdesak oleh Kongol(lawannya saat itu), ada sebuah batu api yang menabrakkan dirinya ke Kongol dan batu tersebut bisa membuat Dart transformasi menjadi seorang kesatria naga dengan combo&Magic yang lebih kuat dan menakjubkan. Ini game pertama yg charsnya bisa berubah bentuk
.
Meninggalnya Lavith oleh Dragon Slayer
Breath Of Fire IV->Scene pertama->Game pertama yang memakai bahasa Indonesia(keluar versi Indonesianya)
. Membuatku ingin memainkannya sampai tamat! . Ada satu peta di Windia(scene hampir terakhir) yang belum ketranslate
.
FF VII->Aeris tewas ditikam Sepiroth!
Ternyata beneran! Ini pertama kalinya ada Tokoh utama game yang benar-benar tewas->Selain Lavith(LOD).
Aku benar-benar nggak percaya dan Syok!.
Aku simpan dataku ke slot lain dan... tidak lupa load ke scene sebelumnya untuk melucuti segala armor & senjata milik Aeris
->Aku seorang Kolektor item
.
Dan yang paling berkesan adalah:FF VIII->(Ini sejak masih SMP)Pertemuan Rinoa dengan Squall pertama kalinya di Lantai Dansa; Rinoa menghampiri Squall yang sedang sendirian lalu mengatakan bahwa ia adalah orang yang terlihat paling (best looking)di sini.
Dan mengajaknya berdansa. Squall menolaknya mengatakan ia tidak bisa berdansa, tapi Rinoa tetap menyeret tangannya ke Lantai dansa. Squall kikuk, Rinoa mengajarinya, saat berdansa Squall membuat mereka berdua bertabrakan dengan pasangan lain. Rinoa membelanya. Squall berniat meninggalkan lantai dansa namun Rinoa lagi-lagi menarik tangannya. Dan mengajarinya lagi. Mereka(Squall) akhirnya bisa berdansa dengan baik
.
Lalu pertemuan mereka untuk kedua kalinya->selain scene, musiknya juga memorable.
Ending->Keseluruhan endingnya memorable tapi yang paling...
->Saat Laguna tiba-tiba terlihat lebih muda, ia melamar Raine istrinya
dan kembali ke present->ternyata ia sedang mengunjungi makam istrinya tersebut