1. Buat sketsa dengan brush tool, atau pake apapun enaknya gimana terserah. Jangan lupa pelajari terlebih dahulu mengenai fitur2 wajah dan otot2 wajah. Saya ingin membuat karakter yang keras, disiplin dan keliatan no fun juga kolot.


2. Tentukan lightsource atau sumber cahaya, lalu tentukan gelap terangnya pake brush di layer di bawah sketsa, tujuannya biar gak ngeganggu sketsa. Kita main2 grayscale dulu


3. Tambahkan shading yang lebih gelap dan juga highlight sesuai dengan bentuk kontur wajah dan jangan lupa dimensinya. Bila masih belum bisa menentukan gelap dan terang, ada baiknya belajar dari basic dulu



4. Gelapkan lagi daerah gelap dan terangkan lagi daerah yang terang bila perlu. Bereksperimenlah dengan lebih dari satu sumber cahaya. Mulai dari sini, berusahalah lepas dari line sketch dan mulai berusahalah mendefinisikan bentuk berdasarkan terang dan gelap, bukan berdasarkan garis sketsa


5. Terus lakukan rendering, shading, dan highlighting sampai objek terlihat berdimensi. Saya melakukan sedikit perubahan struktur wajah dan rambut. Untuk rambut, sebaiknya tidak digambar per lembar2 karena rambut juga punya volume. Karena itu lebih baik rambut digambar lebih "blocky", baru menambahkan detil per lembar pada akhir step rendering.


6. Sadarilah bahwa hampir setiap objek di dunia ini memiliki tekstur. Tambahkan tekstur seperlunya tanpa melakukan zoom in terlalu banyak. Bereksperimenlah dengan pakaian dan dengan aksesoris sebagai "bumbu" atau sekedar iseng2


7. Naikan Contrast. Bisa dengan Brightness/Contrast di Adjustments, atau dengan Curves Tool. Usahakan agar gambar jangan terlalu kontras ataupun kurang kontras. Pas itu menyenangkan


8. Coloring Time ! Gunakan Layer Overlay untuk menambahkan warna. Di contoh gambar, warna kulit masih terlihat seperti zombie .


9. Alirkan darah kepada gambar ! Gunakan Layer Softlight dengan warna kulit yang agak kemerahan untuk memberikan kehidupan kepada gambar.


10. Selalu ingat bahwa kulit manusia itu tidak monokrom, tetapi ada bermacam-macam warna pada kulit manusia, terutama di wajah True Story bro. Terdapat teori yang memudahkan menentukan "warna wajah" yaitu Teori "Color Zones" by James Gurney. Dimana wajah dibagi atas tiga pembagian, atas : kuning / gold, tengah : merah, bawah : biru seperti yang terlihat di gambar. Gunakan Layer Softlight dan tambahkan warna-warna tsb ke dalam gambar supaya gambar terlihat lebih hidup. Hendaknya pemakaian color zones tidak terlalu saturate (tajam / mencolok). Sebenarnya masih banyak warna pada kulit manusia, seperti ungu dan hijau, tinggal disesuaikan dengan color schemenya



11. Tambahkan lightsource yang kedua dengan layer Linear Dodge (Add) agar gambar lebih berdimensi dan tidak monoton.


12. Terakhir, dengan Layer Normal, tambahkan detil-detil yang terlewat digambar. Misalnya penambahan detil facial hair, color correction (hue/saturation dan color balance), shade & light correction, sharpen, and more textures.

Final Larger Version : https://2img.net/h/i1224.photobucket.com/albums/ee377/SD_Exia/final_zpsc9d1d91a.jpg