shikami Member 1000 Konsep
Posts : 3744 Thanked : 31 Engine : Multi-Engine User Skill : Beginner Type : Developer
Trophies
Awards:
| Subyek: The Eternal Tale : Chapter of Legend 2013-12-10, 16:26 | |
| lagi stress jadi iseng2 bikin plot sebuah RPG yg sangat klise ;)alurnya sangat mudah ditebak dan sistem gamenya mungkin ada bayangannya. kalau ada yang mau bikin, ayo bareng saya tapi jangan ngarep sistem lebay2 yah. ini adalah sebuah surat cinta untuk EasternRPG yang sangat inspiratif The Eternal Tale : Chapter of Legend Engine : RMVX / RMVXAce Genre : RPG Prelude - Spoiler:
di suatu masa planet Terra, di benua Mainland, dunia dibawah ancaman Pandaemonium, kerajaan monster yang meneror dunia hampir 100 tahun. hidup seorang pemuda sederhana bernama Addison di desa terpencil bernama Far Away Village . sehari-hari ia berternak ayam. kakek-neneknya yang merawatnya sejak kecil sudah meninggal. suatu hari,ia tengah mencari kayu bakar dan seseorang yang mengaku sebagai Old Sage muncul. ia meramalkan bahwa kekuatan jahat akan menyerang dunia ini dan hanya Addison yang bisa menghentikannya. ia juga memberikan sebuah pedang yang konon dibuat oleh Goddess bernama Excalibur. tak lama kemudian si peramal itu memerintahkannya untuk pergi ke Arcadia Castle untuk menemui raja dan mendapatkan titah.
Act 1 The Dawn of Journey - Spoiler:
Addison mulai berkelana dan mencari pengalaman dulu sesuai saran old prophet dan ia akhirnya sampai di kota pertama, Highway Town.disana ia menolong orang-orang yang membutuhkan bantuan-bantuan kecil dan akhirnya ia disewa oleh walikota untuk mengusir tikus-tikus di gorong-gorong kota yang menyumbat saluran air. berkat itu,ia dekat dengan warga. Addison pun melanjutkan perjalanan ke Arcadia Castle.
setelah melewati Mt.Highland,ia akhirnya sampai di Arcadia Castle. disana ia bertemu raja dan princess Lilianne. raja yang sudah mendengar ramalan dari old prophet Noah ingin membuktikan kemampuan Addison, ia diperintahkan untuk mengambil artifak "Phoenix Amulet", sebuah jimat warisan leluhur Arcadia di Limestone Cavern.
ia ditemani oleh Lyonhart,Jenderal kastil Arcadia untuk mengawasinya. Limestone Cavern ternyata dipenuhi monster dan jebakan. akhirnya ia berhadapan dengan Golem, monster penjaga artifak. ia berhasil menang dan memperoleh Pheonix Amulet.
raja puas dan memberikan Addison peralatan "Silverlight" dan memberinya gelar nama baru "Siegfred". selama 2 tahun kemudia,Addison diajarkan tentang berbagai macam tehnik bertarung oleh Lyonhart dan berbagai segiilmu pengetahuan oleh putri Lilianne dan menjadi akrab. keduanya pun jatuh cinta. Old prophet muncul dan memberitahukan bahwa ini saatnya Addison untuk memulai tugas sucinya yakni mengumpulkan 4 artifak suci yakni Pedang Excalibur, Shield of Aegis, Gaia Helmet dan Falcon Armor. berhubung Excalibur sudah di tangan, ia harus mencari sisanya untuk bersiap menghadapi invasi Darklord Amon. Addison berpamitan dulu dengan Princess dan berjanji akan kembali dengan selamat.
Act II The Holy Artifacts Quest - Spoiler:
The Shield Addison sampai di Warriors Village,desa para pendekar yang terletak jauh di timur. konon, di desa inilah. Unbreakable Shield Aegis tersimpan. ternyata desa tersebut sedang mengalami perseteruan sengit dengan desa tetangga yakni Beastmen Village. para Beastmen menuduh para warrior menculik putra kepala suku mereka sementara Warrior villager menuduh para beastmen mencuri Aegis. Addison pun menyelidikinya. dengan bantuan seorang gadis Warrior bernama Isolde,mereka berhasil menyusup ke desa Beastmen dan mengetahui bahwa dalang dibalik semua ini adalah seorang sorcerer bernama Malveth. Addison dan Isolde berhasil memperoleh petunjuk bahwa putra kepala desa,Drystan dikurung di dalam lembah Wolfmore. disana mereka harus berhadapan dengan monster yang menjaga tempat tersebut. keduanya berhasil membebaskan Drystan dan kemudian menuju ke ruangan Aegis. Addison berhasil mengalahkan Cereberus, monster neraka berkepala tiga yang menjaga Aegis Shield. ketiganya kembali ke desa saat kedua desa tersebut siap2 berhadapan. berkat Drystan, plot jahat Malveth terbongkar. Malveth lalu mengeluarkan kekuatan sihirnya yang dahysat dan hampir merubah desa menjadi batu tapi kekuatan perisai Aegis muncul dan membatalkan semua efek sihir. Malveth berhasil dibunuh. Addison berhasil mendamaikan ke 2 desa dan sebagai rasa terima kasih, Aegis Shield diberikan kepadanya.
The Helmet Addison berpergian ke Elven's Tree Village. tanpa sebab, ia ditangkap dan diinterogasi, ia bertemu Elf Queen dan dari penjelasannya, para elf sepertinya sudah tidak mempercayai manusia akibat tindakan mereka yang suka menjarah hutan sesukanya serta mencuri benda2 mistis elf. namun seorang gadis elf lain bernama Eryne tidak. ia diam-diam mengunjungi Addison dalam penjara dan memberikannya kunci untuk kabur. namun saat ia berusaha keluar bersama Eryne, Elf Rangers dibawah pimpinan Leahwyn mencegah mereka. namun serangan tiba-tiba monster membuat mereka buyar. monster tersebut berjumlah sangat besar. Elf dilarang memakai sihir karena dapat merusak hutan. Eryne berhasil meyakinkan Queen bahwa hanya dengan kekuatan Gaia Helmet, Addison bisa membantu mengusir mereka. dengan kekuatan unsur yang bangkit dalam dirinya, Hero berhasil mengalahkan banyak monster dengan pedang Excalibur yang diperkuat sihir elemental. ia lalu berhadapan dengan duo Harpy, Cleo dan Dido dan berhasil mengalahkan keduanya. para Elf berterimakasih dan mengatakan akan berusaha mempercayai manusia kembali. Addison pun dipercaya memegang Gaia Helmet.
The Armor Addison pergi ke Ironland Mines, tempat dimana Dwarf tinggal. Dwarf adalah ras yang ramah dan hubungan mereka dengan kota manusia disekitarnya cukup baik. para Dwarf membuat berbagai peralatan logam. Addison menemui Dwarf Chief, kepala para Dwarf yang humoris. ia telah mendengar berita tentang kemunculan "sang hero" namun belum percaya untuk memberikanya Falcon Armor, Armor teringan dan terkuat di dunia terbuat dari Mythril. ia ingin agar Addison melakukan penjelajahan ke dalam Ironland Mines. kebetulan Wallace Blackhammer, seorang pandai besi yang mencari bahan besi terbaik. keduanya pun menjelajah makin dalam dan menemukan banyak dwarf yang keracunan, akhirnya bertempur melawan Giant Black Widow karena Black Iron yang langka tersimpan di sarang laba-laba jahat tersebut. berhasil menang mereka kembali ke permukaan. rupanya ada serangan para Orc dan Goblin dibawah pimpinan Grimtooth, seorang Ogre. mereka ingin menguasai Ironland Mines atas perintah Darklord. Para Dwarf melawan dengan Cannon Ball namun para Orc dan Goblin terlalu banyak apalagi Grimtooth seorang pimpinan yang ditakuti. tak ada pilihan, Addison diberikan Falcon Armor.dengan kekuatan baru tersebut. Addison berhasil mengalahkan Grimtooth. dengan tewasnya Grimtooth, para Orc dan Goblin mundur. setelah memperoleh ijin dari Dwarf Chief,
Addison melanjutkan perjalanan. ia mendengar suara Goddess yang menyuruhnya pergi ke kota Harmonia.
The Sword disana ternyata adalah kota religi penyembah Goddess of Balance, Alma. disana juga ada Tower of Alma. atas petunjuk High Priest, ia diijinkan memasuki Tower of Alma agar dapat bertemu Goddess. menara tersebut dipenuhi monster-monster yang digunakan untuk menguji kekuatan Addison. berkat kekuatan ke-empat artifak,ia berhasi sampai di puncak dan berhadapan dengan Guardian of Light, semacam magitek. setelah menang, ia diteleport ke sebuah Sanctuary dan bertemu Goddess Alma. Alma lalu menjelaskan bahwa dunia ini selalu membutuhkan keseimbangan, dan saat ini kekuatan kegelapan tengah mencoba menghilangkan kekuatan cahaya. tugas Addison sebagai Champion of Light adalah mengembalikan keseimbangan tersebut dan mengembalikan kegelapan ke dalam Abyss. sebagai hadiah atas pencapaiannya, Addison memperoleh Balmung, Sword of Victory.
Act III The Pandaemonium War - Spoiler:
Saat turun dari Tower, High Priest memberitahukan bahwa seorang pendeta melihat seekor pegasus di hutan tak jauh dari kota. Addison pun memasuki Enchanted Forest yang menyesatkan dan penuh ilusi. ia lalu bertemu dengan Minerva,seorang Ancient,ras kuno yang abadi. ia lalu memberitahu asal-usul Addison yang memiliki darah langka campuran Ancients,ras sihir yang hilang dan manusia. ayahnya adalah seorang raja di kerajaan bernama Albaron yang kini hancur akibat serangan monster. ia lalu memberikan pegasus yang kemudian dipakai oleh Addison untuk kembali ke Arcadia.
Terlambat, Arcadia hampir hancur oleh serangan monster. Old Prophet Noah terluka, General Lyonhart juga dan paling parah, Princess Liliana diculik Draconis, raja naga yang menjadi anak buah Darklord. King Arcadia memohon untuk menyelamatkan Liliana. Prophet Noah memperingatkan ini jebakan. tapi Addison tidak peduli, ia berangkat. saat menuju ke Pandaemonium Castle, Addison dihadang oleh sekelompok monster-monster terbang. ia tampak kewalahan namun pasukan Elf dipimpin Leahwyn yang menunggangi griffon membantunya. ia kemudian memilih berjalan kaki dan berhasil mengalahkan banyak monster saat menuju ke Pandaemonium. tapi tetap saja ia kewalahan, namun pasukan Warrior Village dan Beastmen bergabung bersamanya. di ujung, ia bertemu Draconis, Draconis bercerita bahwa ia membela Darklord demi kelangsungan sukunya. keduanya pun bertempur. pertempuran berat tapi Addison keluar sebagai pemenang. ia bersumpah pada Draconis tidak akan memusuhi kaum naga selama mereka tidak berbuat jahat pada ras manusia. Draconis pun mati dengan tenang.
pertahanan semakin sulit ditembus tapi muncul bantuan dari Arcadia serta Ironland Mines. kota Harmonia juga mengirim para pendeta untuk memberikan penyembuhan bagi mereka yang terluka. akhirnya Addison bisa memasuki kastil dan terus naik ke ruangan teratas dimana Darklord menunggu. Amon mengucapkan selamat pada Addison, ia lalu memperlihatkan Liliana yang tengah terkurung. keduanya pun berduel sebagai Champion dari Light dan Darkness. meski kalah, Amon berhasil menyeret Addison ke dalam ruang waktu dari kehampaan. disini Darklord berubah menjadi Ultima Darklord. Addison berhasil mengalahkannya dengan dukungan moril dari semua orang yang ia kenal yang memancar dari Pheonix Amulet. Amon pun kembali ke bentuk semula, ia lalu mengungkapkan bahwa ia adalah ayah dari Addison, Alberth dari Albaron. kehilangan istrinya, yakni Evelynn. membuat dia kehilangan kepercayaan dan menerima kekuatan gelap sepenuhnya. setelah mengatakan bangga pada anaknya,ia menghilang.
Ending - Spoiler:
Pandaemonium Castle mulai hancur dan para monster perlahan menghilang, kembali ke dalam abyss. pegasus muncul dan menjemput Addison dan Liliana. keduanya akhirnya sampai dengan selamat dan memandang kastil Albaron hancur. beberapa bulan kemudian, pernikahan Addison dan Liliana diadakan. tamu berbagai ras dan negara datang memberi selamat. keduanya pun berjalan di balkon dan memandang masa depan yang penuh harapan.
Character < Hero/MC > Name : Addis, Addison, "Siegfred", Arthur of Albaron Age : 15 ( Act I)/ 17 (Act II-III) Weapon : Excalibur, Balmung Bio : pemuda sederhana yang menjadi "chosen one" untuk mengembalikan keseimbangan dunia dari dekapan kegelapan. dari anak desa,ia menjadi ksatria hebat dalam waktu singkat berkat latihan dan pengalaman. < NPC > Name : Old Sage Noah Age : ?? Bio : Orang bijak yang tinggal di gunung Highland. ia mendapat pesan spiritual dari Goddess Alma untuk membawakan Excalibur kepada Addis dan membimbingnya menjadi seorang Hero. Name : Princess Liliana IV Rhea Arcadia Age : 13 ( Act I)/ 15 ( Act II-III) Bio : putri dari negeri Arcadia, jenius dan baik hati meski usianya masih terbilang muda. sejak kecil ia suka mendengar cerita kepahlawanan sehingga senang mendengar cerita petualangan Addison. Name :Sir Leonhart Prime Age : 32 ( Act I)/ 35 ( Act II-III) Bio : Jendral muda negeri Arcadia. bisa dibilang sebagai petarung pedang terbaik di seluruh negeri. berasal dari Warrior Village namun ia juga cukup cerdas dalam beradaptasi. melatih Addis selama 2 tahun untuk membekalinya ketrampilan perang. System <soon>
Terakhir diubah oleh shikami tanggal 2013-12-10, 22:21, total 1 kali diubah | |
|
Kuru Senior
Posts : 985 Thanked : 9 Engine : RMVX Skill : Beginner Type : Writer
Trophies
Awards:
| Subyek: Re: The Eternal Tale : Chapter of Legend 2013-12-10, 20:32 | |
| Ceritanya bagus ->Diceritain sampai selesai pula Kalau nggak dibuat game buat saja jadi Cergam->Cerita bergambar. Atau Nomik->Novel Komik. Semoga Berhasil dan jangan menyerah ditengah jalan | |
|
Radical Dreamer Novice
Posts : 152 Thanked : 1 Engine : RMVX Ace Skill : Beginner Type : Writer
Trophies
Awards:
| Subyek: Re: The Eternal Tale : Chapter of Legend 2013-12-17, 09:55 | |
| dimanakah ide-ide yang pernah kita diskusikan tempo hari??? pencarian kristal.. empat element dungeon... karakter yang berotot namun bodoh... Villain berambut silver mirip sephiroth... saya jadi agak aneh dengan konsep brainstorming atau membuat cerita untuk orang lain, karena pada akhirnya si pembuat game menggunakan ceritanya sendiri dan cerita saya terbuang sia-sia... *another case. mulai sekarang anggap saja my brainstorming workshop tidak pernah ada. lupakan dulu itu, ceritanya oke. mudah di tebak. sangat klise. berakhir happy ending & si hero menikahi tuan puteri. tapi kalo cuma bikin sinopsis cerita sih cpt bagian yang paling menyita waktu itu saat mulai mengubah cerita tersebut menjadi game, (dan inilah yang selalu menjadi alasan saya tidak pernah menjadikan cerita saya menjadi game ) naskah complete the voice of anima pun kini menjadi file yang tak pernah di buka di hardisk. ah, pokoknya good luck untuk game klisenya! | |
|
shikami Member 1000 Konsep
Posts : 3744 Thanked : 31 Engine : Multi-Engine User Skill : Beginner Type : Developer
Trophies
Awards:
| Subyek: Re: The Eternal Tale : Chapter of Legend 2013-12-17, 11:26 | |
| ini masih di game design bro, lagi rekrutmen orang2 buat bantu2 nanti kalo udah masuk progress pasti dikasi tahu kok | |
|
Sponsored content
| Subyek: Re: The Eternal Tale : Chapter of Legend | |
| |
|